sejak kau pergi aku selalu menanti keberadaanmu kembali, sampai detik ini aku akan selalu ada disini
aku rela hari-hari diselimuti mimpi-mimpi......bahkan mimpi-mimpi itu kinilah yang lebih menyiksa melebihi siksaanmu
yang pernah ada...
asmara...kenapa harus dirasa jika tiada waktu untuk menemukannya...........
kegalauan ini semakin terasa sudah...........
kebimbangan ikut hinggap dalam jiwa yang makin terguncang..........
dimana perasaanmu,perasaan halus lembutmu yang dulu kau tawarkan padaku.......
waktu telah merubah segalanya
tiada lagi kedamaian yang kurasa...........
takkan ada lagi,punah bersama mimpi disiang hari
kini aku menjadi rafflesia java, seperti bangkai yang dianggap tak berguna
entah sampai kapan kurasakan trauma ini
mungkin sampai kutemui senja di akhir masa
aku rela hari-hari diselimuti mimpi-mimpi......bahkan mimpi-mimpi itu kinilah yang lebih menyiksa melebihi siksaanmu
yang pernah ada...
asmara...kenapa harus dirasa jika tiada waktu untuk menemukannya...........
kegalauan ini semakin terasa sudah...........
kebimbangan ikut hinggap dalam jiwa yang makin terguncang..........
dimana perasaanmu,perasaan halus lembutmu yang dulu kau tawarkan padaku.......
waktu telah merubah segalanya
tiada lagi kedamaian yang kurasa...........
takkan ada lagi,punah bersama mimpi disiang hari
kini aku menjadi rafflesia java, seperti bangkai yang dianggap tak berguna
entah sampai kapan kurasakan trauma ini
mungkin sampai kutemui senja di akhir masa
4 komentar:
sebuah dilema yg berkepanjangan
puisi yg sangat menyentuh sekali
lebih menyentuh lagi bila kita bersama satu nyawa dgn puisi tersebut
Posting Komentar